Senin, 09 Mei 2011

Emansipasi

Dosa Emansipasi

Islam sangat memperhatikan pendidikan anak wanita dan janji pahala yg besar di sisi-Nya. Sebagaimana sabda Rasululloh SAW, “Barangsiapa yang mempunyai tiga anak wanita lalu bersabar menghadapi mereka dan memberi mereka pakaian dari hasil usahanya maka mereka akan menjadi penolong baginya dari neraka.” (Riwayat Ibnu Majah:3669, Al Bukhari dalam “Adabul Mufrod”:76, dan Ahmad:4/154 dengan sanad shahih, “Ash-Shahihah:294).

Propaganda emansipasi wanita merupakan lagu lama yg terus dihembuskan oleh musuh-musuh Islam untuk menghancurkan Islam dan kaum muslimin. Selama kaum muslimin, terutama wanita konsekuen dgn agama dan Sunnah Nabinya, tentunya iffah (kesucian dirinya) akan terjaga.

Namun, ketika emansipasi jadi panutan, selaksa kerusakan mendera keadaan muslimah dan muslimin, di antaranya :

Terobeknya Kehormatan

Ketika wanita sudah meninggalkan rasa malu dan berkeliaran bebas tanpa hijab maka terkoyaklah kehormatan mereka, padahal Alloh SWT telah berfirman, “Dan hendaklah kalian (para wanita) tetap di rumah kalian.” (Al Ahzab:33)

Beban Nafkah Beralih

Nafkah yg seharusnya mjd tanggung jawab suami, kini mulai beralih ke pundak para wanita. Padahal Alloh SWT tidak sekalipun membebankan mereka untuk mencari nafkah, “Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Alloh SWT telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (wanita) dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka.” (An-Nisa’:34)

Hijab Terbuka

“Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin: ‘Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka’. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Alloh Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Al-Ahzab:59)
Pergi bebas tanpa mahram

Emansipasi yg salah, menghalalkan wanita berpergian dalam sebuah safar sendirian. Padahal Rasululloh SAW telah melarang wanita untuk safar (berpergian) sendirian tanpa mahram

Bersolek

Muslimah yang harusnya berhias di depan suaminya, justru mengumbar kemolekannya di depan umum. Seakan seruan Alloh SWT tidak lagi dihiraukan, “Dan janganlah kamu bertabarruj (bersolek) seperti orang-orang jahiliyah yang dahulu.”(Al-Ahzab:33)

Mencerai, Hak Istri ?

Firman Alloh SWT,”Tidak ada kewajiban membayar mahar atas kamu, jika kamu (suami) menceraikan istri-istrimu sebelum kamu bercampur dengan mereka dan sebelum kamu menentukan maharnya.” (Al-Baqarah:236)

Semoga para wanita yg dikatakan sbg madrasatul ula (sekolah pertama) bagi putra-putrinya memahami akan kemuliaannya dan kembali ke fitrahnya. Allahul musta’an.

(sumber : sebuah majalah Islami)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar